Tulang dari tulangku
Tepatnya 22 Mei 2009, Gaun putih yang sudah aku dambakan akan segera kukenakan. Saatnya aku akan menyandang status Nyonya, dan telah bersedia untuk memiliki pendamping hidup. Tanpa keraguan aku melangkahkan kakiku untuk masuk di pelataran Gereja, dengan didampingi oleh ke dua orang tuaku dan seluruh keluarga dan handai taulan.
Mimpi dari sekian mimpiku sudah terwujud, untuk mendampingi dia sebagai seorang istri yang sesuai dengan Janji Nikah yang telah ku ucapkan di hadapan Tuhan. Menjadi pendamping hidup yang setia, bersedia dalam duka maupun suka, sakit maupun sehat, miskin maupun kaya.
Ya.. itulah janji yang harus ku tepati dihadapan Tuhan.
Dan saat ini, usia pernikahan ku menginjak Dua Tahun. Memang masih 'bau kencur', dan aku tak menyangkal bahwa hidup berdua sangatlah tidak mudah. Harus bersedia melepaskan EGO yang terlampau besar. Aku diperhadapkan dengan situasi yang sangat sulit, mengerti dan memahaminya. Aku dituntut untuk bersikap dewasa dan sabar untuk menghadapinya.
Tapi, aku tak menyesal atau pun ragu karena aku telah memilih dia. aku pun tahu itu kelemahan dan kekurangannya..
Dibalik kekurangannya ada sejuta kebaikan yang dia berikan. Dia yang selalu mengisi hariku dengan senyumannya, dan selalu memanjakan dan menuruti kemauanku *terkadangakuyangbawel* (maapyeekang) hmm... aku semakin sayang padanya..
Namun,, satu hal yang belum terwujud bagi kami.. Kami menantikan seorang buah hati, sabar kami menanti dan tetap kami berharap bahwa suatu hari nanti Sang Pencipta akan memberikannya kepada kami.
....Aku percaya pada-Mu Tuhan.....
Diriku
Mimpi dari sekian mimpiku sudah terwujud, untuk mendampingi dia sebagai seorang istri yang sesuai dengan Janji Nikah yang telah ku ucapkan di hadapan Tuhan. Menjadi pendamping hidup yang setia, bersedia dalam duka maupun suka, sakit maupun sehat, miskin maupun kaya.
Ya.. itulah janji yang harus ku tepati dihadapan Tuhan.
Dan saat ini, usia pernikahan ku menginjak Dua Tahun. Memang masih 'bau kencur', dan aku tak menyangkal bahwa hidup berdua sangatlah tidak mudah. Harus bersedia melepaskan EGO yang terlampau besar. Aku diperhadapkan dengan situasi yang sangat sulit, mengerti dan memahaminya. Aku dituntut untuk bersikap dewasa dan sabar untuk menghadapinya.
Tapi, aku tak menyesal atau pun ragu karena aku telah memilih dia. aku pun tahu itu kelemahan dan kekurangannya..
Dibalik kekurangannya ada sejuta kebaikan yang dia berikan. Dia yang selalu mengisi hariku dengan senyumannya, dan selalu memanjakan dan menuruti kemauanku *terkadangakuyangbawel* (maapyeekang) hmm... aku semakin sayang padanya..
Namun,, satu hal yang belum terwujud bagi kami.. Kami menantikan seorang buah hati, sabar kami menanti dan tetap kami berharap bahwa suatu hari nanti Sang Pencipta akan memberikannya kepada kami.
....Aku percaya pada-Mu Tuhan.....
Diriku
Selasa, Mei 24, 2011
|
Labels:
Be Side Me
|
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Archives
My Friend's
About Me
- Rivi
- Cewek yg lahir pada tgl 12 Maret setelah kemerdekaan RI (ya.. ealah) hehehe... Lebih tepatnya tahun '85 yang lalu... dibesarkan di kota tercinta ku, Ambon Manise.... (kyk gula...) dr seorang Papa yg asli org Ambon 'en Mami yg asli org Malang... so, klo di campur jadinya JAMBON.. Anak bungsu dari berbagai saudara yang ada di pelosok daerah yang berjajar pulau-pulau..(byk ye....) uda selesai sekolah dan sekarang uda kerja, (tp blm selesai lho!!!;P) blm nikah, dan akan menikah (bentar lg, mo lepas masa single..malu nieh) bagi teman's semua yang mau kenalan lebih lanjut.. boleh deh...
0 comments:
Posting Komentar